Jumat, 15 November 2019

Perjalanan ke Marseille : Acara Utama

Yo.

[05:30]
Sampai di Marseille, di stasiun utama yang terpadu (bis, kereta, kereta bawah tanah).
Cari toilet, eh masih tutup. Ngeri.
Pergi ke pantai aja deh.

[05:45+]
Sampai di stasiun kereta bawah tanah yang kayaknya paling deket ke pantai.
Untuk nurutin perut, mampir dulu ke hotel terdekat untuk pinjem toilet. Boleh! Yes!
Sambung bis ke halte di pinggir pantai.

[07:30~]
Sarapan udah.
Beberapa foto udah.
Balik lagi ke arah tengah kota untuk ngaso sampai jam 9.
Eh ada kafe buka. Beli tic tac. Ngopi 2 gelas.
Hmmmm~

[09:10~]
Konjen udah buka, cabut.
Untungnya sepi.
Tapi mesti tunggu petugasnya dulu.

[10:35+]
Kelar. Yey!
Tinggal tunggu paspor baru selesai dan dikirim.
Tadi direkomendasiin untuk ke rumah makan punya orang Indonesia. Sayangnya belum buka.
Langsung ke stasiun utama aja.

[11:30~]
Udah beli McD untuk makan siang. Kurang sip ternyata.
Gabut deh sampe bis arah balik sampe.

Perjalanan ke Marseille : Keberangkatan

Yo.

[Hari-H, Pra perjalanan]
Gelisah. Karena belum pernah ke luar kota selama di Toulouse.
Resah. Karena tiket perjalanan non-refundable seandainya nggak jadi pergi lagi.
Basah. Habis mandi.

Gua mestinya tidur siang.
Tapi tadi nggak.
Makan siang gua berat, jadinya gak nyaman dibawa tidur.
Tontonan di YouTube menarik. Sayang kalo dilewatkan.
Utamanya, gua emang nggak biasa tidur siang, terutama kalo lagi gak ngerasa capek.

[22:00]
Siap-siap cabut.
Cek tas.
Cek perlengkapan tempur.
Cek rute perjalanan.
Jangan lupa kunci pintu.

[22:30]
Selesai naik metro, jalan ke arah halte bus antarkota.
Eh restoran terpercaya masih buka. Gua mampir dulu dong. Sarapan aman. Minuman untuk perjalanan, aman.

[23:00]
Sampe di halte bus antarkota.
Cek papan pengumuman.
Bisnya belom dateng. Emang belom jadwalnya.
Ngaso dulu deh.
Mampir ke blog dulu biar nggak bengong.
Semoga perjalanannya tepat waktu.

Rabu, 13 November 2019

I watch too many subtitled battle rap videos

Yo.

My enemy, I see you. Imma kill this bacteria off the floor. Wipol.
This was the MU and I was the young star. If I ask you to pass the ball, you say "Oui, Paul."
Time flies, now you become the old star. A little dim and also the trouble child of the team. Weep, Paul!
You're gonna be so beaten like that cream and butter 'cause Imma whip all!

Yoho~

Sabtu, 09 November 2019

I really hate myself right now

Yo.

Apa hasil dari rencana yang setengah matang, nggak dipikir panjang, dan pencariannya untuk yang asal murah ?
Uang senilai biaya makan 2 - 3 minggu.
Wow.

Gua bener-bener kecewa sama diri gua sendiri.
Apalah artinya pendidikan selama ini ketika ujung-ujungnya gua masih bisa bikin kesalahan kayak gini?
Huft?
Apalagi gua nggak bisa segera ngobrol ke pihak yang mungkin tertarik mendengar omongan gua.
Kurang asem.

Yowisdah.
Harga ini yang harus gua bayar karena membuat rencana dengan pandangan yang terlalu sempit.
"OHOHOHO! Hari ini bisa nih. Bayar! Ini kan hari kerja! Bayar! Murah nih! Bayar!"
 Sike! You done goof'd!

Gua cuma pengen pengalaman ini jadi ingatan pahit/asem yang terus mengingatkan gua untuk tarik napas, liat keadaan dari pandangan yang luas, dan konfirmasi ke pihak berwenang sebelum melakukan sesuatu.
Kali ini pengorbanannya uang dengan nominal yang cukup berarti. Semoga ini jadi pengorbanan pertama dan terakhir yang bikin gua jadi kurang asem dan kecewa berat sama diri sendiri kayak gini.

Inginku memaki, tapi ini diriku sendiri.

Tadi gua juga bikin pudding tapi gagal pula. ASEM!

Mungkin sebaiknya gua menghibur diri secara maksimal dulu, seperti yang biasanya gua sarankan ke temen-temen gua yang lagi gundah.

Yoho~