hai, kawan, halo
ku mau cerita kalau
ngomongin cinta ke ortu, seru walau
kelamaan malah bikin anak jadi galau
minggu lalu, bahas anak satu
kalajengking dan kepala batu
tiba-tiba muncul pacar baru
iya iya, dari bulan lalu sudah tahu
oke oke, substitusi
sudah berbicara sampai kering gusi
panjangan kuesioner ibu, sih
ganti siapa duduk di kursi
"apa untukmu sudah ada?"
"siapa punya nama di rumah nomor berapa?"
belum ada kok hahahaha
"lho lho lho, ya cari dong disana"
mari kita kupas bersama
mau yang kenal rica-rica
"kalau diajar nanti bisa"
mau yang disini berkarya
"susah dapat tempat kayaknya"
aku setuju, tapi preferensi
"coba yang lokal, cari referensi"
aku oke, silakan seleksi
"kita kata, ekivalensi"
Yoho~