Sabtu, 27 Juli 2024

dua jarah

Yo.

akhirnya berbeda
sekolah dengan kakak akhirnya berbeda
agak dipaksa, pipi tak lagi berbedak
orangtua tak selengket papeda
anak nomor dua
menengah ke atas nomor dua
favorit nomor dua
dengerin dulu gua
ga banyak yang kenal
berarti minimal
budaya kompetisi kental
tapi gua ga lapar, bawa bekal
ga juga sih, gw beli di kantin
sedap dan murah sampai rusak kancing
kolesterol dan badan makin
tinggi, besar bikin pangling
belajar memang asik
dengan moderasi biar tak kaustik
IPA, seni rupa, musik
sirosis tapi hati tak terusik
kejutan gigitan mustik
nginap di ICU
satu bulan yang fantastik
semesteran i see you
bilang puji Tuhan
kerja hasil bagus jadi puji tukang
cukup satu kali tidak uji ulang
cukup merah darah dengan putih tulang
tidak kurindukan
tahun dua menggila
tiba-tiba naik daun, perilla
bukan kayak boyband Korea
tapi tetap hip-hip hore, ya
studi rasa biasa
galau moody rasa binasa
kode-kode kiasan
kancing paling atas, riasan
satu hari berita datang
upacara bendera 'ku dipanggil Tatang
atau Tata tapi lupakan
utamanya 'ku ranking satu seangkatan
jadi ngetop dadakan
beta bukan alfa, tertutup blak-blakan
tahun tiga sama anehnya
ranking ganjil yang IPA dikumpul anehnya
rasa eksperimen aneh, ya
tapi jalan anehnya
sama-sama jengkel diawal
kita sama-sama rewel, dikawal
sama-sama rebel, sejawat
pastinya sama-sama ngeyel, gawat
lalu lulus bersahaja
masa depan kurang aman tapi tak bahaya
cuma tidak kurus sahaja
dan rindu yang keliru, ruth sahanaya

Yoho~

Minggu, 14 Juli 2024

satu jarah

Yo.

di layar LED
nonton obrolan refleksi diri
di waktu terkini
baca cerita di waktu dini
jadi mikir nih
dulu gua itu bagaimana sih
bernostalgi-
ya pastinya minim ekspresi
rasanya melimpah pas SD sih
topi merah berdasi
naik jemputan bersama bestie
untungnya punya sodara gak sih?
di sekolah jadi ada proteksi
yang mau bully
langsung sembunyi
lama-lama jadi distraksi
anak muda tak bisa berdikari
sembilan tahun begini
tahun kesepuluh masih menjadi
"hai, kamu adiknya si ini?"
terima jadi, tak bisa memilih
di lain sisi
sekolah baik, anak akademisi
rapot bergizi
ideal untuk seekor kelinci
rasanya ga ditargeti
ga ada hadiah dari pipi mimi
cukup hindari remedi
merasa kalah, penuh gertak gigi
pendekatan napi
perbuatan baik berujung remisi
karena pernah sekali
PR tak dinilai
air mata ke pipi, tertarik gravitasi
dibawa ke UKS lagi
serius, bukan dramatisasi
jadi momen introspeksi
tagar tidak lupa, bilang tidak lagi
sampai-sampai lulus peringkat tertinggi
buat cowok aja sih
peringkat 9 dari 10
yg peringkat 10 itu kalo ga salah temen pertama gw waktu TK
seinget gw kita dijejerin di depan kelas gitu pas acara kelulusan/perpisahan
terus SMP ke seb'rang jalan
ikut tes tanpa pikir panjang
kakak gw disitu duluan
gw masuknya ke beda program
di-bully kar'na gw mulai duluan
cari masalah dalam kesempatan
bikin komik tanpa alasan
modal pulpen dan kertas polosan
satu momen pendewasaan
bilang cewek cantik, keceplosan
ini bisa dibilang jadi momen pemicu pertengkaran gw dengan satu temen
dia ngecengin gw, gw sebarin nama bapaknya
beberapa hari sebelumnya, gw bikin daftar kontak temen sekelas termasuk nama orangtua
boom, gw persenjatai
lama-lama berlalu aja
lulus akhirnya biasa aja
kontras dengan 3 tahun sebelumnya
dari swasta ke neg'ri, mohon maklumnya
bab selanjutnya, tunggu waktunya

Yoho~

Minggu, 07 Juli 2024

pizza

Yo.

berbaris-baris hitam dan putih
berlapis-lapis gambar dan lukis
teramat ambis tidak digubris
nan tergeletak bergaris-garis
sekujur tubuh di dalam batas
anak tunduk pada 'pala lapas
badan tertanam layaknya talas
jiwa terdiam, terbang ke atas
tinggalkan yang material dan fana
tinggal yang mati riil terpanah
tanggalkan kecuali yang pasti sana
tanggal berapa mau apa dan kemana

Yoho~