Senin, 31 Oktober 2022

Kuda Malam

Yo.

terbangun aku
masih diam membatu
di telinga gua, udara berbisik
di bawah purnama, suara meringkik

anak ambon bermimpi seram
inginkah pulang kampung?
emosi deras bagai jeram
tidak bisa lontang-lantung
hey
jalan-jalan ke satu tempat
rombongan isi dua empat
guru, teman-teman, dan warga setempat
di akhir cerita akan berkurang, tepat
ada maksud, tapi rencana gw lain
buat kasus, tidak ada waktu buat main
anak yg pasif, anak yg jaim
dia introspeksi, kok bisa zalim?
Why?
satu-satu orang berjatuhan
dua-dua orang berkaburan
tiba-tiba orang bersandungan
jebakan, utuh jadi berhamburan
panggil bantuan
kita tunggu dan
kita yang masih hidup ke persembunyian
tidak laik
tapi rasa aman lebih baik
diam, tentram, tidak panik
disitu gw kilas balik
nah ketebak kah?
semua gw, ternyata
gw pernah ketempatnya
untuk pasang senjata
ada rencana berbeda
kembali ke waktu yg sama
kita ada lima tersisa
tembok belakang gw raba
teringat ada apa
dalam skema rencana
jadi kutahan tawa
suaranya bagai kuda

lalu mimpi sudah

terbangun aku
siap tapi aku mematung
di telinga gw, udara berbisik
di bawah purnama, suara meringkik

Yoho~

Tidak ada komentar :

Posting Komentar