Yo.
hidup yang susah bagai lurah dengan ikat kepala
kumpulkan rempah tanpa lelah dengan ikat ke pala
rasakan sensasi hidup, asam, garam, lada
bagai awal dan akhir, yang ada hanya nada
kata orang, hidup itu yang penting cukup
cukup mobil dua
cukup rumah dua
kuyup renang di dubai
dan cucup starbucks jua
tanya gua, kok stop situ aja?
kenapa tak sekalian mobil dari baja?
kenapa tak sekalian pergi jadi raja
dari kerajaan jaya bagai pahitnya maja?
stop tipu-tipu
hidup penuh liku-liku
kulit sudah ciku-ciku
harta terbesar takkan dapat walau punggung t'lah siku-siku
mending denger ibu-ibu
yang tumitnya ngilu-ngilu
yang anaknya wibu-wibu
lagi bahas isu-isu
berita yang pilu-pilu
habis kotak tisu-tisu
mungkin misuh-misuh
tapi nasihatnya jitu-jitu
asal jangan jingu
sudah kubilang gitu
waktunya pamit ibnu
yang belum pernah dicumbu dengan yang pakai gincu
titip salam untuk kamu yang tidak rasa rindu
hidup yang susah bagai lurah dengan ikat kepala
kumpulkan rempah tanpa lelah dengan ikat ke pala
rasakan sensasi hidup, asam, garam, lada
bagai awal dan akhir, yang ada hanya nada
Yoho~
Tidak ada komentar :
Posting Komentar