Rabu, 30 Juli 2014

Le Boring Holiday. Wait.. what ??

YOYOYOYOYO!!!
Wazzup, guys ?!? (terj. Apa kabar coy ?!?)
Good, ain't ya ?(terj. Baik kan ?)
.
Pagi ini, gua mau cerita mengenai judul diatas.
Liburan. Yang 1 Syawal itu...
Itu Lebaran. Maap salah. Terbawa suasana.
.
Jadi... Liburan gua ini... Mulai membosankan, menurut gue.
Asik, dalam beberapa hal, misalnya gua bisa kumpul sekeluarga pada jam-jam tertentu. Makan jadi gratis seharian (Aye!). Ada game baru. Ada Masha and The Bear di tv. Bisa nonton FTV lagi. Banyak deh hal-hal yang nggak bisa gua hadapi di kos selama kurang lebih 4 bulan terakhir. Istimewa.
Tapi entah kenapa, cenderung membosankan. Mungkin karena otak gua telah mengatur dirinya sendiri untuk memunculkan suatu emosi, aspirasi, atmosfir bahwa ini ya suasana rumah seperti biasa. Biasa. Biasa. Jadinya ngebosenin. Padahal, selama 7 bulan ini, gua jarang di rumah. Soalnya kuliah. Jauh dari rumah. Di ujung timur sana. Aku wes kangen omahku, c*k (tau lah dimana).
Otak gua selalu (SELALU) memiliki suatu pengaturan dimana ketika gua mulai terbiasa dengan suatu suasana, kondisi, atmosfir tertentu, gua akan menyimpannya sebagai "keadaan biasa" atau "keadaan awal" atau "initial condition". Dan kalo kelamaan, gua akan merasa bosan. Kalo suasananya ganti, akan muncul "suasana baru" yang dapat menghilangkan rasa bosan ***. Syarat dan ketentuan berlaku. ***Walaupun itu hal baru, tapi kalau gua bisa tebak apa yang akan terjadi, masuk kategori "initial condition".***
Ya gitu deh. Mulai bosen.
Sedikit cerita, jadi Mi Padre (terj. Beta pung papa) belum lama ini mempercayakan sepeda motornya untuk dipakai oleh saya. Lumayan lah itu. 150 cc. Tapi yang agak murah itu lah. Biar terjangkau dompet.
Nah, sebagai pemegang mandat dari bapakke, sayalah yang legal diatas mata hukum untuk memakainya (secara moral, karena tidak ada hitam diatas putih). Masalahnya, malah abang saya yang rajin pake motor itu. Main ke rumah temennya, bukber, takbiran (padahal bukan budaya agama keluarga). Dia pake itu motor. Dan selalu boleh. Keren kali. Giliran gua yang mau pake, gua nggak ada tujuan. Sial. Keberuntungan belum berpihak padaku.
Yah gitu deh. Jadinya, gua sendirian aja di rumah. Sepi. Main game. Makan. Internetan tengah malem. Tidur. Makan. Main game. Internetan tengah malem. Tidur. Gitu-gitu aja. Jadi keseharian. Jadi "initial condition". Jadi bosen. Bukan untuk blogging gini sih. Gua tetep seneng nulis-nulis hal-hal kayak gini. Kalo gua nggak ngeposting, ya karena gua lagi kehabisan ide atau ketiduran atau males aja. Tapi gua tetep seneng blogging gini. Seneng kok. Tapi kok mulai gini-gini mulu ya...
Mau belajar untuk kuliah, nanti bosen pas belajar di kelas (alasan utama gua nggak ikut bimbel dari lahir sampe sekarang, selain karena gua males). Mau belajar untuk kuliah, materinya nggak tau yang pastinya. Mau minta ke senior, masih suasana liburan. Nggak ada senior yang bener-bener deket lagi. Deket rumah dan deket secara emosional (akrab, lebih tepatnya).
.
.
.
Sekian dulu deh pagi ini.
Kata mama, nggak boleh tidur kemaleman. Makanya gua tidur pagi buta gini.
Selamat tidur, semoga mimpi indah untuk kalian semua (berarti termasuk "kamu". Uyeeeeeee. Bahasa alaynya itu "Met bobo yach". Ngeri kali itu. Irit pula.)
.
.
.
SELAMAT PAGI (TENGAH MALAM !) SEMUA !!!

Tidak ada komentar :

Posting Komentar