Selasa, 23 Desember 2014

I've Got (No)Thing To Do !

YOYOYYOYOYOYOYOYO !!!
Wazzup guys ?
Good ?
Great ?
Marvelous ?
Awesome !
.
.
.
Gua mau cerita aja bahwa di libur seminggu ini, di hari kedua ini, gua belum melakukan kegiatan apapun yang mendukung persiapan Final Super Big Match EAS gua, yang jatuh pada Rabu minggu depan. Susah juga ternyata membangun semangat belajarnya, apalagi untuk ujian terakhir. Terlalu banyak variabel yang gua perhatikan (seh seh variabel. santai mas) sehingga jadwal gua (menuju) berantakan.
Liburan. Mandi kalau butuh. Bangun kalau pengen. Makan kalau laper. Main kalau gabut.
Kurang kerjaan banget !
Gua udah melakukan beberapa hal yang cukup bermanfaat sih.
Isi ulang galon.
Beli perlengkapan mandi. (ya lu tau lah kenapa)
Cuci-cuci pakaian (feat. Laundry sebelah kos).
Ngurusin si pohon kacang hijau.
Mulai main Splinter Cell : Blacklist dari awal lagi (melenceng bos)
Beli pembunuh serangga (wangi lemon, biar greget)
Lumayan kan ? Seenggaknya beberapa keperluan esensial terpenuhi.
.
Ada hal yang cukup menggembirakan sebenernya.
La Signora Grande (a.k.a emak gue) ngirim makanan kesini. Aselole jos !
Lumayan, ada 3 toples* kue dan 1 toples* teri kacang (u wot m8) dibungkus dalam 1 kotak sepatu. Keren banget nggak tuh ?
.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
*POOT (Pembahasan Out Of Topic)
TOPLES. Kenapa Toples disebut toples ? Toples. Dipecah jadi TOP dan LES. Mari asumsikan bahwa istilah ini adalah adaptasi dari bahasa Belanda, sebagai salah satu penyumbang kata-kata untuk bahasa Indonesia. Untuk bahasa arab, cina, inggris, portugis, jepang, dll kayaknya terlalu jauh.
TOP artinya atas, bagian atas, dalam dunia per-wadah-an, berarti maksudnya TUTUP. TOP = PENUTUP WADAH.
LES artinya tidak ada, "less". LES = TAK ADA.
.
Lalu kenapa wadah dengan penutup ini disebut TOPLES ? Wadah berpenutup = Toples = tak ada penutup ? U WOT M8 ???
.
Sekian pembahasan OOT kali ini.
Tetap penasaran, tetap pembahasan. Salam POOT.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
.
Lanjut lagi.
Jadi ada snack gratis deh di kamar gua.
Nggak 100% gratis sih, kan pasti pake modal uang untuk bikinnya. Ya gitu.
.
.
.
Gua juga mau cerita lagi nih tentang "seseorang". "Seseorang" yang telah dan masih merasuki pikiran bawah sadar gua selama ini dari SMA.
Gua udah nggak komunikasi secara langsung maupun tak langsung sama "dia". Sibuk ? Nggak juga. Gua masih bisa main game tiap hari. Nggak ada pulsa ? Mustahil. Gua penanggungjawab jarkom di kelompok gua, pasti tiap hari ada pulsa di HP.
Lupa ? Ya mungkin itulah yang gua bakal katakan (siapa yang nanya bro ?) (berisik aja nih bocah).
Sesungguhnya, gua kehabisan bahan obrolan. Gua merasa bahwa hal-hal yang gua mau omongin itu terlalu "out of topic" buat "dia". Nggak menarik dan nggak nyambung. Selain itu, ada 1 variabel lagi, yaitu "dia" hampir tidak pernah bales sms gua (saat gua masih hubungi, bisa dikatakan cukup rutin). Itu bikin gua cukup males. Gua tau bahwa orientasi gua harusnya bukan hasil, tapi proses. Proses bagus, hasil apapun, gua bakal tetep bahagia. Tapi sialnya, gua manusia, belum luar biasa. Diluar kebiasaan sih iya, tapi gua masih biasa-biasa. (kebanyakan kata biasa, bro). Gua masih merasa butuh pada hasil yang nyata. Hasil yang bisa segera dinikmati seraya proses berjalan. Padahal bukan itu kan yang gua butuh ? Ending, penutup, epilog yang manis-lah yang gua butuhkan.
Tapi (masih sialnya) aksi = -reaksi kan ? Ahsudahlah.
Gua masih harus menguatkan hati, fisik, tekad.
Semoga (mungkin) di liburan nanti gua bisa ketemu dia.
Mungkin nggak ngobrol, nggak deket, nggak sampe saling lihat malah.
Tapi seenggaknya gua masih bisa liat "dia".
Aselole jos! Buat pemicu semangat, doping, adrenalin instan dalam menjalani kuliah semester 4.
Doain gua ya. (Males bro.) (diem aje lu coy. lagi asik nih. Melankolis mode on)
.
.
.
Sekian buat kali ini.
SELAMAT SORE SEMUA !!!

Tidak ada komentar :

Posting Komentar